Day #28 PlasticFabric

I love Asian Music, salah satunya adalah Korean Pop.

Korean Pop ini, kebanyakan dibawakan oleh Grup yang terdiri dari laki2, perempuan, atau bahkan campuran. Tapi jumlah yang campuran ini memang maih sedikit dan biasanya genre nya lebih ke R&B Hip hop versi mereka. Lalu apa hubungannya dengan Judul saya ? PlasticFabric ?

Secara harfiah mungkin memang Pabrik Plastik, tapi ini sama sekali tujuan nya nggak kesana. Tulisan ini lebih kepada tentang fenomena bedah plastik di Korea. Di Korea sana, Operasi Plastik untuk mempercantik diri memang bukan hal yang tabu lagi, bahkan mereka bisa membicarakan tubuh baru mereka di tempat2 terbuka yang nggak masalah jika terdengar orang. Bahkan menurut salah seorang teman saya, usia 17 tahun mereka minta ijin ke ortu nya bukan buat pacaran atau SIM seperti di kita, tapi ijin operasi plastik.Saya pun pernah membaca sebuah artikel yang mengatakan bahwa para orang tua ada yg mendukung anaknya untuk operasi plastik, demi mendapatkan pria yang rupawan dan berada. Bukan rahasia umum lagi memang, pria disana sangat menilai penampilan fisik.

Jika ini terjadi di masyarakat umum, pasti ini bukan hal yg sangat aneh di dunia Entertainment nya. Mereka disana selain menjual kemampuan mereka, yang bisa bertahan juga adalah mereka yang menjual fisik nya juga. Menjual fisik disini dalam artian menjual penampilan yah. Mereka akan melakukan apa saja, asalkan bisa membuat mereka lebih terlihat menarik dan glowing. Olahraga dan perawatan itu sudah pasti, tapi operasi plastik pun nggak luput dari list mereka untuk mempercantik diri.

Kalo kita, yang tinggal di negara yang masih tabu soal beginian, pasti akan menganggap ini hal yang tidak mensyukuri pemberian Nya. Untuk hal ini, mereka juga punya jawaban loh. Bukannya tidak mensyukuri, tapi membuat pemberiaNya lebih baik lagi, segala sesuatu yang disempurnakan akan membuat lebih baik. Disini juga sebenarnya tidak dilarang, tapi digunakan bagi mereka yang memang membutuhkan, seperti tersiram air panas, atau punya penyakit kulit. Operasi Plastik untuk kecantikan, masih tabu.

Saya memang ingin sekali bisa mempercantik diri instant begitu, sayang nggak ada biaya. Jadinya pake yang konvensional aja deh .. Alat make up dan perawatan tubuh.

Day #27 - MUSICandGIG

Kemarin ini salah satu teman saya mengeluarkan statement yang bikin kita semua interospeksi. kita disini adalah band tempat saya mencurahkan hobi saya bernyanyi dan ingin membuat jadi profesional job.

Berawal dari evaluasi kita, apakah kita sudah cukup menjadi band yang disukai dan berpenampilan bagus? Karena kita selalu mengevaluasi permainan kita yang kata orang memang nggak jelek, tapi kita selalu mendapatkan reaksi penonton yang biasa.

Dan keluarlah kalimat " Kita itu band bagus, tapi nggak ditunggu tunggu"

Kalimat yang cukup membuat kita berfikir bahwa untuk menjadi band yang dikenal tidak hanya bermain bagus sajah, namun ada beberapa faktor x yang harus diperhitungkan. Meskipun nantinya kalo kita bermain sangat bagus akan dikenal dengan sendirinya. Hanya saja saingannya sangat banyak ...

Memang ternyata hal ini nggak berlaku untuk dunia musik saja, hampir semua bidang dalam dunia entertainment memang kebanyakan membutuh 1 paket, yaitu SKILL and LOOK. Terkadang skill yang bagus pun jika penampilan tidak menunjang akan sangat sulit untuk bisa bertahan, begitu juga dengan kebalikannya, jika skill kurang dan hanya menampilkan penampilan saja, mungkin awalnya mulus tapi tidak bisa bertahan lama.

Membaca ini, apa yang anda pilih ... bagus tapi nggak ditunggu karena tidak berkesan ? atau ditunggu tunggu tapi mengabaikan skill ?

Day #26 Blue Train

Blue Train bukan berarti mau cerita tentang Kereta Biru, meski arti harfiah nya begitu.Blue Train itu band nya suami aku, Band yang berdiri dari tahun 2006 dan merupakan salah satu band yang "Promising". ASLI .. bukan karena ini band nya suami yah.

Kalo boleh ngutip dari profile mereka, mereka bilang bahwa mereka adalah 5 young lads from west part of java lost in the groove of intertwining melodies that flows unpredictably, plain pentatonic and just pure heart and energy, experiments of the unexperienced.Its not a music that will instantly suitable for your ears, but if you are willing to listen, we'll make sure that every second you spend listening to us will be worthy.

Kemarin untuk pertama kalinya melihat perfomance mereka secara langsung dan memang mereka sangat bagus. bagus dalam harmonisasi dan segala macam aksi panggungnya. Mereka memang berawal dari berteman, satu kesukaan di musik dan langsung bisa mengapresiasikan skill mereka kedalam sebuah EP. Pergerakannnya memang masih Indie, cenderung promosi saja. Tapi mereka memang salah satu musisi yang patut diperhitungkan.

Melihat perfomance mereka kemaren, terutama suami sendiri, saya langsung berbinar. Hahaha ternyata dia kalo di panggung Ganteng juga. kikikik .. selama ini kan kalo manggung bareng membelakangi, kemaren nonton. And He is so damn Good. ^^ . It's not a biased comment.. but whatever, he is one of the guitar player that i adore. He's not having his flashy style or rocker style .. but he surely can play more than just well.

Anyway, Blue Train its another great musician .. for me. I just hope the Industry dont beat them.

Day #25 - PICIK

Banyak orang picik yang cuman bisa ngomongin doang tanpa melakukan sesuatu yang lebih baik daripada orang yang dihujatnya.

Bisanya hanya berkomentar, tanpa memberikan kontribusi apapun.
Ketika orang lain berprestasi lebih baik dari dia, bentuk cemburunya adalah hujatan.

Kenapa susah sekali menerima kelebihan orang lain
Kenapa rasa ingin menghina lebih besar ketika orang lain bisa lebih sukses dari kita ..

Orang Picik susah majunya.
Just Saying

Day #24 Dua Empat

Dari sekian banyak angka, Dua Empat adalah angka favorit saya. Entah mengapa segala sesuatu yang ada angka Dua Empat-nya terasa lebih menarik untuk dilihat.

Kenapa yah gwa suka angka ini

Pertama, mungkin karena saya lahir tanggal 24. Jadinya berasa punya ikatan khusus. Karena terbawa dari lahir, angka Dua Empat serasa melekat dalam hati dan pikiran saya. tapi yang kedua, alasan saya menyukai angka Dua Empat mungkin karena angka tersebut memiliki 2 angka genap. Menurut saya angka genap lebih saling mengisi karena tidak memiliki keganjilan. 2 angka genap dalam satu ikatan, it feels just right.

Karena angka ini sangat sakral buat saya, saya menjadikannya sebagai salah satu tanggal paling penting dalam hidup saya. Yaitu menikah dengan pria yang sangat saya cintai pada tanggal 24 Juli 2010. Hari itu adalah hari membahagiakan bagi saya dan salah satu momen yang tak terlupakan. jadinya terasa benar setiap tanggal 24 kami merayakan sesuatu. Apaka anda memiliki pemikiran yang sama dengan saya? Memiliki angka favorit yang membuat sugesti dalam pikiran :

"Something good will happen on that date"

Memang sih percaya sugesti itu gak baik, tapi sebagai self-motivation memiliki angka favorit ternyata menyenangkan juga. Di saat kita mengalami hari yang berat, selalu bisa berpikir positif jika memiliki angka favorit.

And that's why i wrote about Twenty Four on this 24th post.

Day #23 MenegurTeguranDitegur

Tanya neh, ada yang tau bagaimana cara nya menegur orang ?
Menegur agar dia tidak buang sampah sembarangan aja misalnya, ada yang tau ?
Kenapa saya bertanya seperti ini karena sekarang untuk menegur orang, gak jarang nyawa taruhannya.

Serius loh, gak jarang kan kita denger berita bahwa gara2 ditagih hutang atau ditegur jadinya kesinggung dan tidak bisa menahan emosi sesaat, jadinya nyawa melayang. Pernah juga teman saya menegur seseorang untuk buang sampah pada tempatnya, yang ada malah kena bogem mentah, padahal cara ngasih taunya juga gak berlebihan, cenderung sopan menurut gwa.

KENAPA ?
Kenapa sekarang kalo ditegur malah jadi marah balik ? padahal kan gak negur macem2.

Contoh paling akurat adalah kejadian blowfish kemaren, hanya gara2 gak dapet tempat duduk, bisa sampe bunuh2an, udah gitu persidangannya juga alot. Sampe ada korban di luar yang bersengketa. What's up with that people ?

Apa orang orang sekarang semakin arogan dan bahkan terlalu malu untuk mengakui kesalahan ? Karena terlalu malu jadi bawaannya marah untuk menutupi malu.

Sebuah PR untuk direnungkan, bukan untuk didiskusikan

Day #22 - Hindi Movie

Lagi lagi soal Film. Maklumlah, saya memang suka sekali sama dunia film, jadinya sebagian besar topik dalam proyek 30 Hari menulis ini pasti soal Film dan beberapa hal lainnya yang jadi hobi saya. Dan Kali ini, saya mau berbagi kesukaan saya soal Film dari negeri India.

Begitu mendengar kalimat Film India, pasti yang terbesit pertama adalah film dengan durasi 3 Jam, yang penuh dengan nyanyi dan tarian. Mereka yang sudah antipati terhadap film India, karena dianggap nggak keren, pasti udah males mengikuti film ini, padahal ceritanya bagus. Memang seh, terkadang dalam sebuah film, cerita bagus tidak akan terlihat jika tidak ditunjang dengan kemasan yang mengundang. Entah artis nya yang terkenal atau pengemasan film nya itu sendiri. Sayang loh kalo kita sudah menilai tanpa melihat terlebih dahulu.

Salah satu film India Favorit saya sepanjang masa, adalah Kabhie Kushie Kabhie Gam. Cerita mengenai cinta dalam keluarga yang berkembang. Cinta Orang tua terhadap anak, Cinta Mertua terhadap menantu, adik terhadap kakak, bahkan tentang pengasuh dengan majikannya. Film berdurasi 3 jam ini memang dipenuhi juga oleh tarian dan nyanyian, yang lebay nya juga ada. Tapi ya ini hiburannya, karena film nya sendiri menguras air mata. Kalo nggak ada jeda adegan2 konyol masa mau mewek2an 3 jam. Ada 1 kalimat yang saya inget betul dari film itu "Kemarahan orang tua adalah bentuk kasih sayang, jadi jangan diambil hati tapi untuk dipelajari".

Film lainnya, yang akhir2 ini ramai dibicarakan sebagai salah satu film India terbaik. 3 Idiots. Film ini berceritakan tentang dunia pendidikan yang dianggap kaku, dan membuat ilmu fisika menjadi lebih menyenangkan untuk dipelajari. bahkan banyaj yang bilang bahwa "There's nothing idiot about 3 idiot". Meski ada aspek2 standard film India, film ini sudah dikenal sebagai film yang kuat dalam penyajian cerita nya. Membuktikan bahwa produksi 300 film setahun di India sudah mengalami perkembangan, bukan hanya memproduksi film tapi juga menjual cerita bagus. Indonesia juga bisa loh!!

Film India memang terkesan norak karena lagu2 dan tarian yang ada dalam film tersebut, namun jika kita fokus terhadap ceritanya, akan terasa kok kalo mereka memiliki cerita cerita bagus dan beragam untuk bisa menjadi tema sebuah film.

Ah, saya baru sadar ketika saya menulis ini. saya mengambil contoh 2 film India favorit saya, yang di dalamnya ada artis wanita yang saya nggak begitu suka. Kareena Kapoor. Tapi mau gak suka juga, dia termasuk artis wanita yang diperhitungkan dan berakting luar biasa.